Merupakan salah satu media promosi usang yang masih di gunakan ketika ini termasuk flyer dan lainnya, walaupun terbilang bukan hal yang gres namun masih tetap ampuh dipakai sebagai media promosi untuk mendatangkan pelanggan meskipun bukan lagi media promosi utama alasannya ialah tergeser oleh kemajuan teknologi digital. Bentuknya yang ringkas tapi memuat informasi yang diharapkan menciptakan benda ini selalu ada di setiap kantor layanan jasa atau perusahaan. Selain memuat seluruh informasi yang diharapkan audience, laba lainnya dari brosur ialah biaya pembuatannya yang masih terbilang terjangkau menimbulkan benda ini masih tetap dipakai pada masa digital ini.
Hanya alasannya ialah bentuknya yang simple bukan berarti dalam menciptakan brosur tidak ada hukum yang harus di perhatikan. Kesalahan banyak brosur ialah mengabaikan hal penting tersebut, kebanyakan dari brosur yang pernah author temui hanya fokus pada "memuat informasi sebanyak mungkin" tanpa memperhatikan aspek lainnya ibarat tata letak (layout) pemilihan warna dan lain sebagainya yang berimbas pada kurang menariknya brosur tersebut yang mengakibatkan hilangnya minat audience untuk membaca brosur tersebut.
Untuk itu berikut ini akan dibagikan tips bagaimana menciptakan brosur yang baik dan benar, yang berisi informasi padat sempurna sasaran namun tetap menarik dari segi tampilan ataupun tata letaknya. Tips ini bukan sebagai contoh utama untuk mendesain brosur melainkan hanya sebagai panduan untuk menciptakan desain brosur yang menarik dan menjual, selebihnya di serahkan kepada pembaca tapi menurut pengalaman dilapangan cara-cara berikut ini terbukti ampuh untuk mengundang ketertarikan yang sanggup mencuri perhatiak calon kunsomen/pelanggan atau klien Anda. Selamat Membaca :
Hanya alasannya ialah bentuknya yang simple bukan berarti dalam menciptakan brosur tidak ada hukum yang harus di perhatikan. Kesalahan banyak brosur ialah mengabaikan hal penting tersebut, kebanyakan dari brosur yang pernah author temui hanya fokus pada "memuat informasi sebanyak mungkin" tanpa memperhatikan aspek lainnya ibarat tata letak (layout) pemilihan warna dan lain sebagainya yang berimbas pada kurang menariknya brosur tersebut yang mengakibatkan hilangnya minat audience untuk membaca brosur tersebut.
Untuk itu berikut ini akan dibagikan tips bagaimana menciptakan brosur yang baik dan benar, yang berisi informasi padat sempurna sasaran namun tetap menarik dari segi tampilan ataupun tata letaknya. Tips ini bukan sebagai contoh utama untuk mendesain brosur melainkan hanya sebagai panduan untuk menciptakan desain brosur yang menarik dan menjual, selebihnya di serahkan kepada pembaca tapi menurut pengalaman dilapangan cara-cara berikut ini terbukti ampuh untuk mengundang ketertarikan yang sanggup mencuri perhatiak calon kunsomen/pelanggan atau klien Anda. Selamat Membaca :
Baca Juga Tips Lainnya :
Jenis-Jenis dan Ukuran Brosur
Sebelum memulai tips mari kita mengenal banyak sekali macam jenis dan ukuran brosur yang biasa digunakan, hal ini dianjurkan untuk Anda biar penggunaan brosur dalam acara promosi sanggup lebih efektif sehingga Anda sanggup memilih jenis brosur apa yang cocok di gunakan untuk bisnis atau perusahaan Anda.Ukuran brosur biasanya menggunakan kertas A4 (21 x 29,7cm) terkadang menggunakan ukuran lain sesuai harapan yang di bagi dalam beberapa jenis yaitu :
- Trifold / Brosur Lipat 3
Jenis ini merupakan yang paling propuler dan sering dipakai menggunakan kertas ukuran A4 yang kemudian dilipat menjadi 3 belahan sehingga memiliki 6 halaman bolak-balik, sangat cocok untuk brosur yang padat konten dan gambar.
- Bifold / Brosur Lipat 2
Menggunakan kertas A4 yang hanya dilipat menjadi 2 belahan sehingga memiliki 4 halaman bolak-balik.
- Flyer / Brosur Tanpa Lipat
Jenis brosur ini juga di sebut flyer, yang membedakannya dengan poster ialah dari segi ukuran, jikalau poster biasa menggunakan jenis kerta A3 maka flyer menggunakan ukuran kertas yang lebih kecil. flyer lebih cocok untuk jenis promosi dengan konten informasi singkat dan padat.
Tips Membuat Brosur yang Baik
1. Ketahui Audience Anda
Hal pertama yang harus Anda lakukan sebelum menciptakan brosur ialah lakukan riset untuk mengethui siapa sasaran market atau sasaran konsumen Anda. Terlihat sepele namun ini memilih seberapa berkualitas dan sempurna sasaran brosur yang Anda buat, brosur yang dibentuk dengan sasaran yang tidak terang sangat tidak efektif dan hanya akan membuang waktu, tenaga dan biaya.
Sebagai contoh, Jika sasaran audience Anda ialah orang renta kisaran 40-50 tahun, maka buatlah brosur yang singkat tida padat informasi serta berikan lebih banyak space alasannya ialah brosur yang penuh dengan konten akan sedikit memuat sakit mata pembaca terutama bagi orang renta 40 tahunan keatas.
2. Simple Minimalis Namun tetap Informatif
Yang ingin Anda buat ialah brosur bukan newspaper(koran) jadi singkirkan anutan bahwa konten brosur harus full bahkan menambahkan hal yang tidak perlu hanya biar brosur yang dibentuk terlihat penuh denngan konten. Make it Simple!, buatlah konten brosur dengan goresan pena yang sesingkat mungkin namun tetap sanggup menjelaskan kepada calok konsumen atau klien inti informasi yang ingin Anda sampaikan.
Brosur dengan informasi lengkap memang baik, tapi jikalau hal itu mengganggu tampilan atau layout dari brosur tersebut maka alangkah baiknya jikalau informasi tersebut disingkat biar sanggup lebih menunjukkan space pada desain brosur tersebut. Jika konsumen Anda membutuhkan informasi lebih lanjut, berikan mereka informasi yang relevan, arahkan mereka untuk menghubungi Anda melalu nomor telepon, email, social media ataupun melalui website. hal ini disebut Call to Action.
3. Seimbang Antara Konten dan Layout
Berikanlah ruang pada brosur Anda dengan hanya menuliskan informasi penting saja, jadikan antara konten dan layout seimbang, terlalu banyak konten yang Anda muat dalam brosur juga tidak baik. Walaupun ada yang menyampaikan "semakin banyak informasi yang Anda muat dalam brosur, semakin disukai oleh konsumen alasannya ialah mereka mendapat informasi lengkap" namun jikalau hal ini merusak tata letak brosur (memuat mata sakit ketika melihatnya) maka hal tersebut tidak perlu di lakukan, ibarat yang di sampaikan dalam poin diatas Make it Simple!.
Pemilihan kata atau diksi juga perlu diperhatian, salah satu tips yang sanggup di gunakan ialah dengan menuliskan kata 'Anda' dalam menyebut nama customer dalam brosur hal ini menunjukkan kesan bahwa Anda berbicara eksklusif dengan mereka. Jangan lupa masukan juga gambar untuk menunjang informasi yang Anda berikan, brosur yang hanya dipenuhi dengan teks saja tentu akan terlihat membosankan bukan ?
Begitupula dengan pemilihan elemen lainnya ibarat warna, jenis abjad dan sebagainya. Gunakan warna yang mewakili siapa Anda dan apa perusahaan Anda serta pastikan font yang dipakai dalam brosur sanggup terbaca jelas, akan sia-sia semua perjuangan Anda jikalau brosur yang dibentuk dengan susah payah tidak menarik perhatian konsumen dikarenakan sulit terbaca.
Sebagai ide lihatlah beberapa contoh desain brosur yang baik disini. perhatikan bagaimana brosur yang dibentuk terlihat lebih eyecathing dengan menerapkan keseimbangan antara konten dan layout.
4. Apa yang Anda Tawarkan dan Apa Keunggulan Anda dari Kompetitor ?
Jangan lupa untuk menuliskan judul yang menarik dalam brosur Anda, tuliskan apa yang ingin Anda tawarkan didalam judul brosur, judul yang bombastis sanggup membawa emosi konsumen sehingga menarik perhatian mereka. Sebagai contoh: "Ingin UKM Anda naik kelas dalam waktu singkat ?"Tuliskan juga apa manfaat dan keunggulan dari produk atau jasa yang Anda tawarkan dengan produk serupa, dari pada memenuhi seluruh belahan brosur dengan penawaran produk Anda, tidak ada salahnya untuk menyebut beberapa manfaat atau benefit yang sanggup didapat konsumen jikalau menggunakan produk atau jasa Anda. Bahkan hal ini sangat efektif sehingga konsumen sanggup mengetahui alasan kenapa mereka harus mencoba produk atau jasa yang Anda tawarkan.
5. Gunakan Tehnik Call To Action
Yang sangat penting dalam sebuah brosur ialah "Call to Action" yang menciptakan konsumen menginginkan produk yang Anda tawarkan. kalimat ibarat "Hubungi Kami" dan sebagainya merupakan beberapa diksi call to action yang umum. Berikan informasi kontak yang relevan untuk mempermudah konsumen mencari produk atau jasa Anda, disarankan untuk meletakkan informasi kontak tersebut pada belahan bawah brosur.
Jika Anda memiliki beberapa penawaran Istimewa dan diskon, tonjolkan juga di dalam brosur ibarat contoh "Diskon 50% untuk 10 pembeli pertama" dan sebagainya. Hal ini sanggup menambah harapan konsumen untuk segera menggunakan atau membeli produk/jasa yang Anda tawarkan.
Sebagai komplemen terakhir cantumkan testimoni dari beberapa konsumen Anda, hal ini menciptakan brosur Anda lebih sempurna sasaran alasannya ialah testimonial sanggup lebih menarik perhatian calon konsumen. Biasanya seorang calon konsumen cenderung mencari pendapat dari konsumen lain yang sudah mencoba menggunakan produk atau jasa Anda sebelum balasannya tetapkan untuk membeli produk Anda, maka pastikan Anda menulis testimoni tersebut secara terang dengan cara menunjukkan ruang tersendiri untuk belahan testimonial tersebut.
6. Be A Customer
Credit: Retently.com
Tips terakhir biar brosur yang Anda buat lebih baik dan sempurna sasaran Adalah "jadilah konsumen itu sendiri", tempatkan diri Anda pada posisi pelanggan cobalah pikirkan apa yang Anda butuhkan jikalau Anda berada di posisi mereka.
Jangan menggunakan bahasa yang terkesan memaksa mereka untuk membeli produk Anda, memang menjadi nilai tambah jikalau Anda sanggup memainkan emosi calon konsumen yang tadinya hanya melihat sekilas sanggup tertarik untuk mengetahui lebih lanjut wacana informasi apa yang di tawarkan produk tersebut. Namun, usahakan hal tersebut tidak terlalu mencolok alasannya ialah jikalau Anda berada diposisi konsumen Andapun niscaya tidak mau untuk dipaksa membeli produk orang lain bukan ?
Sebelum brosur Anda masuk tahap cetak periksalah kembali kalimat yang dicantumkan dalam brosur biar terhindar dari kesalahan pada penulisan yang menciptakan brosur Anda terliha tidak berharga. Semoga tips ini sanggup membantu Anda menuntaskan Brosur Anda.
Sumber Gambar: Pinterest
No comments